Sejarah
Berawal dari Adam dan Sakti yang memiliki band bernama "W.H.Y Gank" mengajak Duta ikut latihan band mereka untuk menjadi vokalis. Duta dipilih berbekal cerita Adam bahwa Adam dan Duta merupakan langganan pengisi acara 17 Agustus-an di komplek perumahan mereka, Duta menyanyi dan Adam bermain gitar akustik.Berbicara mengenai "W.H.Y Gank" saat itu, Adam dan Sakti masih sering bertukar posisi sebagai bassist dan guitarist tergantung dari lagu yang mereka bawakan. Namun kebetulan band yang beranggotakan Adam, Sakti, Duta, dan seorang drummer bernama Agung ini belum sempat mencicipi panggung musik. Mereka baru sebatas latihan di studio, meng-cover version lagu band-band ternama, dan ikut audisi/seleksi untuk bisa tampil di sebuah acara.
Setahun berselang setelah "W.H.Y Gank" sempat vakum beberapa waktu, berkenalanlah mereka dengan Eross (yang nantinya menjadi lead guitar mereka). Mereka berempat kemudian memutuskan untuk memulai sebuah band baru, dan bertemulah mereka dengan Anton sang pemain drum yang dikenalkan oleh Eross pada saat latihan pertama band ini di studio. Setelah latihan pertama selesai inilah mereka memutuskan untuk menamakan band ini dengan nama "Sheilagank", dan menjadikan tanggal 6 Mei 1996 sebagai hari lahir mereka.
"Sheilagank" sempat malang melintang di pensi-pensi dan festival band SMA se-Jateng DIY selama kurang lebih 2 tahun, hingga pertengahan tahun 1998 akhirnya mereka mendapatkan "kontrak rekaman" pertama mereka dengan pihak label Sony Music Entertaintment Indonesia. Mereka kemudian merubah nama band mereka menjadi "Sheila On 7". Nama "Sheilagank" kemudian digunakan sebagai sebutan bagi pendengar setia karya-karya mereka. "Sheila" sebenarnya diambil dari nama teman SMA Eross yang juga adalah teman SD Adam dan Duta. Alkisah, saat pertama Adam dan Eross berkenalan dulu, Adam memanggil Eross dengan panggilan "temannya Sheila ya ?!", dan Eross pun menjawab "kamu temannya Sheila juga ya ?!", sehingga nama tersebut seringkali disebut dalam perbincangan mereka. Sedangkan "On 7" maksudnya adalah "pada 7 nada yaitu do-re-mi-fa-sol-la-si". Sehingga nama "Sheila On 7" kira-kira artinya adalah teman-temannya "Sheila" yang memainkan 7 nada / memainkan musik.
Sheila On 7 sejak awal kiprahnya di kancah musik Indonesia telah menorehkan banyak sekali prestasi, diantaranya menjadi satu-satunya band Indonesia yang mampu menjual album fisik sebanyak lebih dari satu juta copy, tiga album berturut-turut. Mereka juga memiliki pendengar-pendengar setia di negara-negara tetangga seperti Malaysia, Singapura, dan Brunei.
Namun pada tahun 2004, mereka harus berpisah dengan Anton (drummer) dikarenakan tidak disipilin menurut sang manajer. Saat itu kemudian Brian masuk sebagai additional player mengisi posisi drummer yang ditinggalkan Anton. Brian tampil bersama Sheila On 7 di berbagai tour untuk promo album "Pejantan Tangguh". Album The Very Best of Sheila On 7 (2005) menjadi karir rekaman studio pertama Brian bersama Sheila On 7 sebagai additional player.
Pada tahun 2006, Sheila On 7 juga harus berpisah dengan Sakti karena ia mengundurkan diri di tengah-tengah proses rekaman album "507" dikarenakan keinginan untuk melanjutkan pendidikannya ke Pakistan tak dapat dihentikan. Namun pada saat proses rekaman album "507" itu pulalah Sheila On 7 akhirnya mengangkat Brian menjadi drummer tetap Sheila On 7 hingga sekarang. di tahun 2011 Eross juga sempat mengajak Risky Santoso untuk mengisi Posisi gitaris kedua yang dulu sempat ditinggalkan oleh Sakti,namun Risky sibuk dengan bandnya sendiri dan jarak (Niwa Shady) band asal Tegal Jawa Tengah . Eross dan Risky Santoso dikenalkan oleh salah satu teman dekat Eross Dan Risky. Sheila On 7 sekarang adalah Brian (drum), Eross (guitar), Duta (vocal), dan Adam (bass).
Gaya Musik
Sampai saat ini juga, mereka masih sulit untuk menyebut warna musik apa yang sebenarnya dimainkan. Tetapi satu hal yang jelas adalah bahwa mereka berkeyakinan untuk memainkan “Sheila music”, dimana ide-ide atau kreasi dalam bermusik dimunculkan secara spontan dan menampilkan lirik-lirik yang gampang dicerna serta konsep musik yang sederhana.Pada awal berdirinya grup ini bernama "Sheila". Tidak lama kemudian, mereka menambahkan kata "Gank", hingga jadilah "Sheila Gank". Namun karena masalah sense, akhirnya nama mereka berganti menjadi "Sheila on 7", "on 7" berarti solmisasi alias 7 tangga nada (do re mi fa sol la si).
Sejak awal grup ini mencoba untuk tampil secara profesional. Dimulai dengan keterlibatan mereka dalam beberapa pentas musik, festival maupun pertunjukan komersil di DIY dan Jawa Tengah, baik di lingkup sekolah, kampus, serta panggung umum. Satu hal yang cukup meyakinkan dan membanggakan adalah keikutsertaan mereka dalam program indie label “Ajang Musikal” (Ajang Musisi Lokal) pada tahun 1997 milik Radio Geronimo 106.1 FM & G-Indie Production yang di inisiasi oleh Teuku Dalin di Yogyakarta, dimana program ini adalah program sindikasi radio yang disiarkan oleh hampir 90 radio swasta di tanah air. Ajang Musikal adalah program radio yang menyiarkan lagu-lagu karya sendiri dari band-band lokal yang belum pernah rekaman komersial.
Dalam program ini mereka mendapat respons yang sangat positif, dimana request dari para pendengar untuk lagu karya mereka sendiri yaitu Kita, menempatkan mereka selama 3 bulan berturut-turut di tangga lagu Ajang Musikal G-Indie 10 pada bulan Maret, April, dan Mei 1997. Seperti yang di katakan oleh Teuku Dalin: "Sheila Gank punya talenta dimana mereka berani menyodorkan lagu-lagu original di panggung lokal, meskipun saat itu masih sepi tepukan, saya yakin mereka adalah trigger bagi grup-grup band di Jogja untuk dapat tiket rekaman komersial di major label. Menunjuk pada hal tersebut, "Sheila on 7" mampu untuk merefleksikan dirinya dan menjadikannya sebagai tolak ukur untuk ke jenjang yang lebih atas lagi yakni rekaman komersial. Dengan penuh keyakinan pula, Sheila on 7 memberanikan diri untuk menawarkan demotape serta proposal ke label Sony Music Indonesia, dan akhirnya kesempatan pun datang dengan dikontraknya Sheila on 7 untuk 8 album dengan sistem royalti.
Diskografi
Sheila on 7
Sheila on 7 adalah album musik karya Sheila on 7. Dirilis pada tahun 1999 yang merupakan debut album Sheila on 7 di blantika musik Indonesia. Album ini sendiri mengusung hits single Dan, Kita, J.A.P, dan Anugerah Terindah Yang Pernah Kumiliki. Sheila on 7 salah satu band yang membangkitkan kembali era band muda di Indonesia pada awal millenium baru.Daftar Lagu
- "Tertatih"
- "Kita"
- "J.A.P"
- "Anugerah Terindah Yang Pernah Kumiliki"
- "Pe De"
- "Dan"
- "Terlintas 2 Kata"
- "Berai"
- "Bobrok"
- "Perhaitkan Rani!"
Kisah Klasik Untuk Masa Depan
Kisah Klasik Untuk Masa Depan adalah album musik karya Sheila on 7. Dirilis pada tahun 2000. Dengan hits single lagu Sahabat Sejati, Bila Kau Tak Disampingku, dan Sephia.Album yang ditunggu-tunggu para sheila gank ini berhasil 'meledak' di pasaran kaset saat itu, bahkan beberapa lagunya sempat menjadi soundtrack beberapa sinetron di televisi swasta nasional.Daftar Lagu
- "Sahabat Sejati"
- "Bila Kau Tak Disampingku"
- "Sephia"
- "Just For Mom" (Adam Subarkah dan Eross Chandra)
- "Temani Aku"
- "Sebuah Kisah Klasik"
- "Pagi Yang Menakjubkan"
- "Lihat, Dengar, Rasakan" (Adam Subarkah)
- "Tunggu Aku di Jakarta"
- "Karna Aku Setia"
- "Tunjuk Satu Bintang"
- "Selamat Tidur"
07 Des
07 Des adalah album musik karya Sheila on 7. Dirilis pada tahun 2002. Dengan hits single lagu Seberapa Pantas, Pria Kesepian dan Tunjukkan Padaku.
Daftar lagu
- Tunjukkan Padaku
- Hingga Ujung Waktu
- Seberapa Pantas
- Seandainya
- Buat Aku Tersenyum
- Saat Aku Lanjut Usia
- Mari Bercinta
- Terimakasih Bijaksana
- Takkan Pernah Menyesal
- Tentang Hidup
- Bapak-Bapak
- Percayakan Padaku
- Pria Kesepian
- Waktu Yang Tepat Untuk Berpisah
O.S.T. 30 Hari Mencari Cinta
Ost. 30 Hari Mencari Cinta adalah album dari band Sheila on 7. Dirilis pada tahun 2003, berisi empat lagu baru dan lagu lama yang dirubahversi lain. Singel dari album adalah Melompat Lebih Tinggi dan Berhenti Berharap.
Daftar Lagu
- "Melompat Lebih Tinggi"
- "Berhenti Berharap"
- "Kita" (Versi Aksutik)
- "Berai" (Remix)
- "Mari Bercinta" (Remix) (Anton Widiastanto)
- "Untuk Perempuan"
- "Tunjuk Satu Bintang" (Remix)
- "J.A.P"
- "Kisah Klasik" (Versi Akustik Sebuah Kisah Klasik)
- "Menyelamatkanmu"
Pejantan Tangguh adalah album musik karya Sheila on 7. Dirilis pada tahun 2004. Dengan hits singel lagu Pejantan Tangguh,Pemuja Rahasia dan Itu Aku.
Daftar lagu
- Pejantan Tangguh
- Itu Aku
- Pemuja Rahasia
- Pilihlah Aku
- Brilliant 3x
- Tanyaku
- Generasi Patah Hati
- Coba Kau Mendekat
- Ketidakwarasan Padaku
- Pendosa
- Jangan Beri Tahu Niah
- Khaylila
Jalan Terus
Jalan Terus adalah album musik karya Sheila on 7. Dirilis pada tahun 2005. Merupakan album TheBest Of dari grup ini. Berisi 14 buah lagu dengan komposisi 3 lagu baru, yaitu Bertahan Disana,Sekali Lagi, dan Jalan Terus. Lagu utama dalam album ini adalah Bertahan Disana.
Daftar lagu
- Bertahan Di Sana
- Sekali Lagi
- Kita
- Dan
- Sahabat Sejati
- Itu Aku
- Melompat Lebih Tinggi
- Pejantan Tangguh
- Pria Kesepian
- J.A.P
- Sephia
- Seberapa Pantas
- Berhenti Berharap
- Jalan Terus
507
507 adalah album musik karya Sheila on 7. Dirilis pada tahun 2006. Lagu utamanya ialah Mantan Kekasih, Radio, dan lagu yang dimasukkan ke dalam album OST Piala Dunia 2006 di Indonesia, Pemenang.Daftar lagu
- Intro
- Radio
- Mantan Kekasih
- Ingin Pulang
- Kau Kini Ada
- Pemenang
- Bingkisan Tuhan
- Terlalu Singkat
- Terjamah Yang Lain
- Cahaya Terang
- Last Pretence
Menentukan Arah
Menentukan Arah adalah album studio ke-6 dari kelompok musik Sheila on 7. Album ini dirilis pada 23 Oktober 2008 di bawah label Sony BMG dengan singel pertama "Betapa" yang terlebih dahulu rilis pada pertengahan Juni 2008 dan kemudian disertai singel kedua berjudul "Yang Terlewatkan".Latar belakang
Album ini merupakan album lanjutan dari album sebelumnya berjudul 507 yang telah dirilis pada tahun 2006. Album ini disebut sebagai album kembalinya Sheila On 7 ke panggung hiburan setelah marak berita perpecahan dikarenakan beberapa personelnya memiliki kesibukan masing-masing. Bahkan Eross sempat merilis sebuah album bersama band barunya Jagostu pada tahun 2007. Dengan dirilisnya singel "Betapa" usai sudah penantian para penggemar Sheila on 7. Singel ini dirilis dalam format RBT dan pemutaran di radio dan TV. Singel ini merupakan singel pertama mereka yang dikerjakan tanpa music engineering.Daftar Lagu
- "Betapa"
- "Yang Terlewatkan"
- "Ibu Linda"
- "Jalan Keluar"
- "Mudah Saja"
- "Arah"
- "Lia Lia Lia"
- "Alasanku"
- "Segalanya"
- "Sampai Kapan"
Berlayar
Berlayar adalah sebuah album musik utama karya Sheila On 7. Dirilis pada tahun 2011. Sejak album 507 yang dirilis tahun 2006 lalu, praktis gaung Sheila On 7 di blantika musik Indonesia seolah nggak terlalu kedengaran lagi. Hits Pemenang yang ada di album itu pun seakan-akan menjadi hits terakhir yang bisa mengingatkan telinga orang-orang akan grup asal Yogyakarta ini. Padahal setelahnya, masih ada album Menentukan Arah yang dirilis tahun 2008. Pun album itu dianggap nggak bisa mengembalikan kejayaan Sheila On 7 seperti di awal-awal debut mereka pada penghujung 90-an dan awal 2000-an. Hits Mudah Saja juga nggak bisa menggebrak dan lantas menjadi #1 hit di berbagai chart musik selama berminggu-minggu seperti Sephia atau JAP (Jadikan Aku Pacarmu) beberapa tahun silam. Apalagi di tengah gempuran band-band baru beraliran pop melayu yang belakangan kian marak, praktis mereka seolah “mati suri”. Tapi salah kaprah kalau menganggap kreatifitas mereka juga ikut-ikutan stagnan karena itu. Meskipun beberapa kali mengalami masalah internal, seperti ditinggal personilnya—Sakti dan Anton—tapi Sheila On 7 tetap melaju dan “berlayar” seperti judul album barunya kali ini.Bukan merupakan “sequel” album sebelumnya meskipun ada konjungtifitas title di antara keduanya, Menentukan Arah (2008) dengan Berlayar (2011). Dan selalu ada satu hal yang menjadi ciri khas: musik mereka kaya. Kalau dulu biola atau orkestra biasanya menjadi elemen tambahan yang mengiringi hampir keseluruhan lagu, di album Berlayar ini mereka memberi kesegaran baru dengan menambah sentuhan perkusi. Salah satunya seperti di lagu Have Fun. Walaupun didominasi irama medium-beat yang nge-rock tapi tabuhan tabala di lagu ini membuatnya sangat terdengar catchy dan, yah, benar-benar bisa bikin kita have fun. Rekomendasi lain, coba dengarkan Pasti Ku Bisa yang menjadi single andalan kedua mereka. Lead guitar Eross yang melodis, petikan bass Adam yang dalam, suara hangat Duta yang renyah dan gebukan drum Brian yang ritmik memiliki keunikan tersendiri sehingga menghasilkan harmonisasi irama khas Sheila On 7—lebih dikenal dengan istilah sheila music—yang sampai sekarang pun sepertinya cuma mereka satu-satunya band yang memiliki “genre” ini.
Keistimewaan lain, di album ini ada dua lagu baru dalam bahasa Inggris, On The Phone dan Perfect Time yang memberi kesan berbeda. So, overall, album Berlayar patut diacungi jempol karena, sekali lagi, di tengah dominasi band-band beraliran pop melayu atau musisi karbitan yang melejit dengan hits yang terkesan “asal jadi”, Sheila On 7 tetap membuktikan diri sebagai salah satu musisi papan atas yang karyanya nggak akan pernah bosan didengar berulang-ulang.
Daftar lagu
- "Have Fun"
- "Pasti Ku Bisa"
- "Hujan Turun"
- "On The Phone"
- "Hari Bersamanya"
- "Berlayar Denganku"
- "Perfect Time"
- "Kamus Hidupku" (Demo Version)
- "Bait Pertama"
- "Hari Bersamanya" (Acoustic Version)
Prestasi Sheila on 7
- Double Platinum Award (1st Album) - Sony Music Asia ( agustus 1999)
- Favorite Video Clip "DAN" - VMI Viewer's Choice ( agustus 1999)
- Video Favorite VIFA MTV Ampuh “Dan” ( september 1999)
- Favorite Band - MUMU Reader's Choice ( september 1999)
- Band Terpanjang - Kawanku Award 1999 (oktober 1999)
- Video Favorite VIFA MTV Ampuh “Anugerah Terindah Yang Pernah Kumiliki” ( Oktober 1999)
- Best Song "DAN" of Pop Category - Anugerah Musik Indonesia (november 1999)
- Best Producer Sheila on 7-Anugerah Musik Indonesia (november 1999)
- Best Video Clip "DAN" - Panasonic Award (november 1999)
- Album Paling Berkilau “Sheila on 7” versi tabloid Bintang Indonesia (november 1999)
- 10 Bintang Potensial versi tabloid Bintang Indonesia (november 1999)
- Best Rock Group - HAI Magazine Music Polling (desember 1999)
- Best New Comer Group - HAI Magazine Music Polling (desember 1999)
- Best Song "DAN" - HAI Magazine Music Polling (desember 1999)
- Best Album "Sheila On 7" - HAI Magazine Music Polling (desember 1999)
- Best Model video “Anugrah Terindah yang pernah Kumiliki” HAI Magazine Music Polling (desember 1999)
- Song Of the Year Mtv Ampuh “Dan” (Januari 2000)
- Best New Artist - MTV VMA (Juni 2000)
- Best New Artist - Kabar Kabari (Juli 2000)
- 7 Platinum and Special Super Achievement Award (1st Album) - Sony Music Asia(august 2000)
- The Rocketeer Award - Clear Top 10 Award (september 2000)
- Band Terlalu - Kawanku Award 2000 (september 2000)
- The 10 Best Millenist - Bintang Millenia (desember 2000)
- Bintang MUMU 2000 - Tabloid musik MUMU (desember 2000)
- Song Of the Year Mtv Ampuh “Dan” (Januari 2001)
- Best Pop Group - HAI Magazine Music Polling (januari 2001)
- Most Favorite Band - Musikamu Polling (januari 2001)
- No.1 Hits of the World “Kisah klasik Untuk Masa Depan” Billboard chart Malaysia(Februari 2001)
- Video klip terbaik Bulanan “Sephia” VMI 2001
- Video klip favorit Bulanan “Sephia” VMI 2001
- Platinum Award (2nd Album) - Sony Music Malaysia (maret 2001)
- Best Pop Band - PAMI Award (maret 2001)
- Ten Times Platinum - Sony Music Indonesia (mei 2001)
- Most Favorite Band or Group or Duo - Penghargaan MTV Indonesia 2001(juni 2001)
- Best Model Clip “Sephia” MTV Video Music Awards 2001
- Band Paling Ngetop - SCTV Award 2001 (Agustus 2001)
- The Coolest Duo or Group - Clear Top 10 Award (September 2001)
- The Fabulous Album "Kisah Klasik Untuk Masa Depan" - Clear Top 10 Award (September 2001)
- Lagu Terbaik "SEPHIA" Kategori Pop Progressive - AMI SHARP AWARD 2001 (Oktober 2001)
- Lagu Terbaik "SEPHIA" Kategori Best Of The Best - AMI SHARP AWARD 2001 (Oktober 2001)
- Lagu anak-anak terbaik "Jangan takut gelap" feat Tasya AMI SHARP AWARD 2001 (Oktober 2001)
- Penyanyi anak-anak terbaik "Jangan takut gelap" feat Tasya AMI SHARP AWARD 2001(Oktober 2001)
- Anugerah Khas Bintang Popular - Anugerah Bintang Popular Malaysia 2001 (November 2001)
- Bintang Paling Berkilau 2001Tabloid Bintang Indonesia 2001
- Album Paling Berkilau 2001 “Kisah klasik untuk masa depan” Tabloid Bintang Indonesia 2001
- Band Terlempar - Kawanku Award 2001 (Desember 2001)
- Duo/Kumpulan Paling Popular - Anugerah Planet Music 2002 di Singapore (Januari 2002)
- Penerima Royalty Tertinggi Di Indonesia dari Yayasan Karya Cipta Indonesia (Juni 2002)
- Tokoh Pengangkat Citra Yogya "Sheila On 7"Anugerah Andrawina Kedaulatan Rakyat 2002
- Album Pop terbaik 07 des AMI AWARDS 2002
- Album Rekaman Terbaik 07 des AMI AWARDS 2002
- Penata rekaman terbaik "Seberapa Pantas" Sheila On 7 AMI AWARDS 2002
- Produser Rekaman terbaik "Seberapa Pantas" Sheila On 7 AMI AWARDS 2002
- Album Paling Berkilau 2002 “07 des” Tabloid Bintang Indonesia 2002
- Vokal pilihan berkumpulan/Duo - Anugerah Era Malaysia 2003 (Januari 2003)
- Penyanyi/Band Paling Ngetop SCTV Music Awards 2003 (April 2003)
- Lagu Paling Ngetop "Seberapa Pantas" SCTV Music Awards 2003 (April 2003)
- Video Klip Paling Ngetop "Seberapa Pantas" SCTV Music Awards 2003 (April 2003)
- Kumpulan Paling Popular ANUGERAH PLANET MUZIK MALAYSIA 2003
- Duo/Kumpulan Terbaik ANUGERAH PLANET MUZIK MALAYSIA 2003
- Album terbaik (07 Des) ANUGERAH PLANET MUZIK MALAYSIA 2003
- Best Pop Act -Polling Musik Majalah HAI 2004
- Best Album "07 Des" Polling Musik Majalah HAI 2004
- Lagu Pop Alternatif terbaik "Pejantan Tangguh" AMI AWARDS 2004
- Group Pop Alternatif Terbaik " Pejantan Tangguh" AMI AWARDS 2004
- Album Pop Alternatif terbaik" Pejantan Tangguh" AMI AWARDS 2004
- Album Terbaik (Best of the best)" Pejantan Tangguh" AMI AWARDS 2004
- Lagu Original Motion Picture Terbaik “Melompat Lebih Tinggi” AMI AWARDS 2004
- Peramu Rekaman Terbaik "Pejantan Tangguh" AMI AWARDS 2004
- Produser Rekaman Terbaik "Pejantan Tangguh" AMI AWARDS 2004
- Album Paling Berkilau 2004 “30 Hari Mencari Cinta” Bintang Indonesia 2004
- Best Video klip " Pejantan Tangguh" Polling Majalah HAI 2005
- Duo/Kumpulan Terbaik ANUGERAH PLANET MUZIK SINGAPURA 2005
- Lagu Terbaik (Berhenti Berharap) ANUGERAH PLANET MUZIK SINGAPURA 2005
- Album Indonesia Terbaik (30 Hari Mencari Cinta) Anugerah Industri Muzik MALAYSIA 2005
- Break the Record MURI Launching album serentak di 100 radio di Indonesia 2006
- Penghargaan Sebagai Pencipta Lagu Nasional "Bendera"-Eross Chandra- KemMenpora 2006
- Gitaris terbaik “Eross Chandra” TAKE AMI AWARDS 2006
- 150 Album Indonesia Terbaik Sepanjang Masa "Sheila on 7" Rolling Stone Indonesia 2007
- 150 Lagu Indonesia Terbaik Sepanjang Masa "Dan" Rolling Stone Indonesia 2009
- 150 Lagu Indonesia Terbaik Sepanjang Masa "Bendera" Rolling Stone Indonesia 2009
- 150 Lagu Indonesia Terbaik Sepanjang Masa "Melompat Lebih Tinggi" RollingStone 2009
- Pemenang Class Music Heroes –Talk Less Do More Award 2009
- The 50 Greatest Indonesian Drummers “Brian Kresno Putro” Rollingstone Indonesia (November 2010)
- Best Pop Group - Polling Musik Hai 2010
- Platinum Award album ” Berlayar” Sony Music Indonesia 2011
- Best Album “Berlayar” Polling Musik Hai 2011
- Best Album 2011 "Berlayar" Rollingstone Indonesia Desember 2011
- Gitaris Indonesia pertama yang merilis Gitar Fender Signature “Eross Chandra” (Maret 2012)
Video klip musik
- Sheila on 7 (1999): "Kita", "Dan","Anugerah Terindah Yang Pernah Kumiliki", "J.A.P", "Perhatikan Rani!",
- Kisah Klasik Untuk Masa Depan (2000): "Bila Kau Tak Disampingku", "Sahabat Sejati", "Sephia", "Tunggu Aku Di Jakarta", "Sebuah Kisah Klasik", "Tunjuk Satu Bintang"
- 07 Des (2002): "Seberapa Pantas", "Buat Aku Tersenyum", "Pria Kesepian", "Hingga Ujung Waktu", "Waktu Yang Tepat Untuk Berpisah", "Saat Aku Lanjut Usia"
- OST 30 Hari Mencari Cinta (2003) : "Melompat Lebih Tinggi", "Berhenti Berharap"
- Pejantan Tangguh (2004): "Pejantan Tangguh","Itu Aku", "Pemuja Rahasia", "Jangan Beritahu Niah"
- Jalan Terus (2005): "Bertahan Disana", "Sekali Lagi"
- 507 (2006): "Mantan Kekasih", "Radio", "Pemenang"
- Menentukan Arah (2008): "Betapa","Yang Terlewatkan","Mudah Saja"
- Berlayar (2011): "Hari Bersamanya", "Pasti Ku Bisa"
Personel
- Anggota tetap
- Mantan Anggota
Akhdiyat Duta Modjo– vokal (1996-sekarang) |
Eross Candra – gitar, backing vokal (1996-sekarang) |
Adam Muhammad Subarkah – bass, backing vokal (1996-sekarang) |
Brian Kresna Putro – drum (2006-sekarang) |
Anton Widiastanto – drum (1996-2004) |
- Sumber
Saktia Ari Seno – gitar, backing vokal (1996–2006) |
0 komentar:
Posting Komentar